Kamis, 10 Januari 2013

Menangkap Peluang Bisnis Alat Listrik



Jaman bergerak amat cepat. Perkembangan teknologi maju demikian pesat. Alat-alat baru muncul guna mempermudah kerja manusia. Seperti komputer yang sangat diperlukan dalam dunia kerja. Itupun  terus memperharui diri dengan memunculkan berbagai bentuk demi alasan kepraktisan. Ada yang  berupa tablet, notebook atau laptop.
Begitu juga di rumah, perkembangan teknologi ternyata sudah masuk ke dalam sana. Dari mulai setrika biasa, kini ada yang sudah menggunakan uap. Memasak nasi pun tidak perlu manual lagi. Beberapa tahap pengerjaan bisa dipangkas. Cukup satu langkah, yaitu dengan menggunakan magic com.
Menurut Wikipedia, listrik adalah sumber energi yang disalurkan melalui kabel. Digunakan sebagai penunjang guna mempermudah pekerjaan manusia. Dalam dunia komunikasi misalnya. Kita melihat sarana komunikasi berupa handphone mengalami perkembangan bagai roket saja. Itulah mengapa di rumah pun otomatis memerlukan sesuatu yang mendukung semua itu. Apalagi coba kalau bukan alat-alat listrik. Dan salah satu alat listrik yang wajib ada di setiap rumah adalah stop kontak. Stop kontak ini berfungsi untuk mengalirkan arus listrik. Jadi stop kontak ini memegang peranan penting bagi berfungsinya semua piranti elektronik.
Tetapi harus hati-hati dengan alat satu ini. Jauhkan ia dari jangkauan anak-anak. Akan jadi berbahaya  jika dihubungkan dengan tusuk kontak yang bermasalah. Bisa karena cara memasukkannya tidak tepat atau karena tusukan kontaknya sudah kendor. Akan timbul percikan api yang bisa saja membahayakan. Kalau terjadi seperti itu artinya ada suatu kelainan yang harus diperbaiki. Misalnya membuka stop kontak tersebut dan membetulkan kedudukan lubangnya dengan obeng. Akan jauh lebih aman jika diganti dengan yang baru saja.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan , keluarga perlu diberikan  edukasi. Mereka perlu mengetahui bermacam alat listrik dan kegunaan serta cara pemakaiannya. Kenapa hal itu perlu dilakukan? Anak-anak SD banyak yang mempunyai handphone sekarang ini. Jika baterainya habis, sudah pasti mereka harus mengecasnya. Dan charger itu tentu saja harus dihubungkan pada stop kontak.
Ya memang, fungsi alat listrik semakin diperlukan saat ini. Produk-produk baru berkembang dan banyak diperlukan energi listrik untuk mengaktifkannya. Dalam bidang kesehatan kita mengetahui ada semacam alat pijat atau penghangat tubuh yang mesti dialiri aliran listrik agar bisa berfungsi. Artinya kita begitu ketergantungan pada alat-alat listrik sebagai bagian dari berjalan lancarnya aktivitas harian.
Tetapi lucunya, di dalam rumah sering terdapat alat-alat listrik tapi tidak tahu namanya. Sebagai contoh adalah saklar. Fungsinya untuk menghidupkan dan mematikan aliran listrik. Bentuknya ada yang satu tombol, dua tombol, ada yang dipadupadankan dengan stop kontak dan lain sebagainya. 

Ternyata tidak dalam skala rumah tangga saja kita memerlukan segala sesuatu yang berhubungan dengan listrik. Industri besar apalagi. Mereka membutuhkan panel listrik, berbagai kabel listrik dan lain sebagainya. Karena kebutuhan orang atau industri terhadap alat listrik yang besar itulah maka saya melihatnya sebagai sebuah peluang bisnis alat listrik yang pantas diperhitungkan.
Saya pribadi menganjurkan anak saya untuk kuliah dan masuk julusan teknik elektro. Alasannya sederhana saja mulanya. Di rumah itu jika ada konsleting listrik tidak ada yang bisa memperbaiki. Kabel setrika putus misalnya atau lampu bohlam yang tidak mau hidup. Bahkan setahun lalu rumah kami kebakaran dan menghabiskan semuanya. Dan penyebabnya hanya gara-gara konsleting listrik.
Adik iparku sebenarnya mahir masalah elektronika. Hanya bisnisnya yang berkembang pesat membuat ia tidak bisa membantu kalau ada kerusakan yang berhubungan dengan listrik. Ia juga mendirikan toko yang menjual alat-alat listik di desa. Tetapi walaupun di desa, prosfeknya ternyata luar biasa. Omzetnya lumayan besar walaupun sebenarnya tokonya itu mulanya dikhususkan untuk mendukung pekerjaannya di bidang perlistrikan dan genset. Bisnis alat listriknya itu ternyata sangat mendukung bagi mereka yang sedang mendirikan rumah di daerah sana. Maklum daerah sana adalah daerah yang mulai berkembang dengan munculnya rumah-rumah baru sebagai sebuah kebutuhan. Mereka membeli kabel, lampu listrik saklar, stop kontak dan lainnya.
Jangan khawatir jika mempunyai keahlian mengenai elektronika atau listrik. Industri pun menyerap banyak para ahli listrik. Selain itu bisa berwirausaha membuat jasa membuat panel listrik atau pelayanan jika ada kerusakan listrik di rumah. Atau sekedar bisnis alat-alat listrik bahkan memadukan semua unsur di atas.
Dan untuk mereka yang berminat bisnis alat listrik dan mau belajar, di internet banyak tersedia distributor alat listrik yang lengkap. Kita bisa mulai belajar mengenal alat-alat itu, menjajagi harganya dan membaca kebutuhan pasar yang diperlukan target market kita. Ingat, bisnis ini juga tidak akan basi. Barangnya bertahan lama dan diperlukan semua keluarga.
Apapun, salam bisnis dan semoga berjaya.

***

Tidak ada komentar: